Pelecehan seksual kadang tentang kesempatan dan ijin yang terselubung.
Pelecehan seksual merupakan perilaku pendekatan-pendekatan yang terkait dengan seks yang tidak diinginkan. Termasuk permintaan untuk melakukan seks, dan perilaku lainnya yang secara verbal ataupun fisik merujuk pada seks. Pelecehan seksual dapat terjadi dimana saja guys. Seperti di bis, pasar, sekolah, kantor, maupun di tempat pribadi seperti di rumah.
Belakangan ini banyak terjadi kasus pelecehan seksual di Indonesia. Contohnya saja, yang beberapa kali terjadi di bus Transjakarta dan di angkutan umum. Korbannya adalah perempuan yang baru pulang belanja atau kerja. Hal ini tentunya cukup membuat khawatir banyak pihak, terutama dari pihak cewek yang mulai enggak merasa nyaman dan aman dengan kejadian tersebut.
Ada beberapa hal yang bisa memicu pelecehan seksual baik yang kita sadari atau enggak, tapi kamu juga bisa mencegahnya.
1. Penampilan
Penampilan yang kamu kenakan bisa jadi mengundang lawan jenis untuk menggoda kamu. Baju yang ketat dan terlihat seksi akan membuat kamu menjadi sasaran empuk mata-mata lelaki. Cobalah pakai pakaian yang tertutup, jangan pakai baju dengan belahan dada yang rendah. Gunakan setidaknya yang bisa menutupi bagian dada dan paha kamu. Walaupun tidak ada jaminan bahwa berpakaian tertutup akan aman dari perilaku pelecehan seksual, namun kode etik berpakaian secara rapih dan prilaku yang sopan dianjurkan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
2. Watch your body language !
Bahasa tubuh yang kamu lakukan baik secara sadar atau tidak, juga bisa menjadi stimulus munculnya perilaku pelecahan seksual. Misalnya saja, goyangan pinggul. Kamu mungkin merasa gaya berjalan dengan menggoyangkan pinggul merupakan hal yang biasa. Namun belum tentu dengan lawan jenis yang melihat kamu justru memancing dia untuk menggoda kamu. Bersikap biasa dan professional tanpa harus banyak menggunakan bahasa tubuh yang mungkin akan mengundang reaksi berlebih dari lawan jenis.
3. Dirty Jokes
Sindiran-sindiran atau joke yang ‘jorok’ pun bisa memicu munculnya pelecehan seksual. Biasanya jokes ini sering terjadi di area kampus, sekolah, atau kantor. Masing-masing orang memang memiliki respon yang berbeda terhadap jokes ini. Ada juga yang mengangap jokes atau guyonan itu adalah hal yang biasa, ada juga yang merasa sudah kelewat batas. Nah, untuk menghadapi hal ini, sebagai cewek, kamu bisa menetapkan batasan yang bisa kamu terima. Jika kamu tidak bisa terima jokes ini, maka hindarilah, jangan sampai jokes itu sampai berkembang.
4. Situasi
Keadaan yang bisa memicu adanya perilaku pelecehan seksual bisa berupa banyak hal. Jangan ciptakan situasi yang membuat kamu bisa menjadi korban pelecehan. Misalnya, ketika bepergian, usahakan untuk tidak pergi sendiri, apalagi jika kamu menggunakan angkutan umum. Ajak teman atau saudara untuk menemani kamu. Situasi seperti ini akan membuat kamu lebih aman, dibandingkan jika kamu sendirian.
5. Watch out on public transport!
Beberapa waktu lalu, Indonesia sempat heboh dengan pemberitaan pelecehan seksual di angkutan umum. Beberapa wanita disebutkan telah diperkosa di angkutan umum (angkot). Untuk menghidari adanya perilaku pelecehan seksual ini, kamu bisa coba cara-cara dibawah ini ya.
– Usahakan untuk tidak naik angkot di malam hari. Karena biasanya ketika malam, hanya sedikit orang yang masih aktif. jadi kamu tidak bisa memastikan keamanan kamu.
– Kalau kamu memang harus pulang malam, usahakan untuk memilih angkutan yang ramai penumpang. Hal ini setidaknya bisa membuat kamu lebih aman, karena jika ada sesuatu yang terjadi, kamu bisa minta tolong pada salah satu penumpang yang ada di angkutan umum itu.
– Nah, kalau memang enggak ada angkot yang ramai penumpang, kamu tetap bisa naik. Dengan catatan, pilihan tempat duduk yang paling aman. Jangan duduk di ujung kursi penumpang, karena jika terjadi sesuatu, kamu akan terpojok. Bagian paling aman adalah di belakang kursi sopir. Karena jika terjadi hal yang tidak diinginkan, kamu bisa langsung lompat lewat pintu angkot.
– Jika kamu berkerja di kantor yang mengharuskan untuk memakai rok mini, sebaiknya, setiap kali kamu pulang, gunakan jaket panjang yang bisa menutupi tubuh kamu.
– Bersikap sopan dan biasa di dalam angkot ya Sob, jangan gunakan gadget di dalam angkot. Hal ini akan membahayakan kamu nantinya.
6. Aman saat di pesta
Jika kamu adalah orang yang suka pergi ke pesta or as Party lover. Tidak ada salahnya untuk mengikuti cara-cara berikut ini agar kamu terhindar dari perilaku pelecehan seksual:
– Tetap gunakan pakaian yang sopan. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi di pesta nantinya.
– Jangan sekali-kali meninggalkan gelas atau botol minuman kamu. Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
7. At Home
Lho, kok di rumah juga ada pelecehan seksual sih? Nah, pelecehan seksual bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan dimana saja. Di rumah pun kamu bisa jadi menemukan perilaku pelecehan seksual. Bisa dari paman, abang, atau dari saudara jauh yang sedang menginap di rumah kamu. Jika kamu mendapati pelecehan seksual di rumah kamu, jangan pernah ragu untuk mengatakannya kepada orang tua kamu. Karena mereka punya hak yang tinggi selaku pemilik rumah. Berikan fakta-fakta yang menunjukkan kamu adalah korban pelecehan. Fakta itu akan membuat kamu jadi lebih aman dengan penjagaan dari orang tua kamu.
8. Be ware of your SosMed
Terkadang secara enggak sadar kamu suka update status atau ngetwit tentang kondisi rumah atau keadaan kamu. Contohnya, “Uh, I’m home alone again,” “Ditinggal mama papa ke pesta, bete enggak ada temen,” atau yang sejenisnya. Kamu mungkin menganggap status atau tweet itu sebagai hal yang biasa. Tapi bisa jadi ada orang yang memang sudah punya niat jahat, dengan melihat status kamu di media sosial, ini justru akan mengaminkan niat oknum tersebut. So, usahakan untuk tetap waspada pada apa yang kamu tulis di media sosial ya, Guys.
9. Be Creative
Ingat, pelecehan seksual bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan dimana saja. Jadi kamu harus tetap awas pada kondisi sekitar kamu. Untuk bisa mengindari pelecehan ini, kamu bisa memanfaatkan barang-barang yang ada di sekitar kamu. Misalnya kamu sedang ada di lift, dan ada suasana dimana kamu mulai enggak nyaman. Nah, kamu bisa gunakan tools yang ada di tas kamu. Seperti sisir, bisa kamu gunakan untuk melawan pelaku, parfum yang bisa kamu semprotkan ke mata si pelaku, atau bedak tabur (jika ada) bisa kamu tiupkan ke pelaku yang kamu rasa sudah melecehkan kamu.
10. Jangan ragu untuk teriak
Dimanapun kamu berada, jika sudah mengalami peristiwa pelecehan ini, jangan pernah ragu untuk teriak. Karena hal ini akan membuat pelaku menghentikan kegiatannya. Dan kamu bisa mendapat pertolongan dari orang-orang di sekitar kamu.
11. Jaga diri sendiri
Biar bagaimanapun, tetap kamu yang harus menjaga diri kamu. Sebagai cewek, kita enggak bisa selamanya bergantung dengan orang lain. Persiakan diri kamu untuk hal-hal yang enggak kamu inginkan. Enggak ada salahnya jika kamu mulai mempraktikan teknik bela diri yang sedernaha. Hal ini nantinya akan membantu kamu untuk menghadapi pelaku-pelaku pelecehan seksual yang mungkin sedang menatap kamu.
Nah, that’s it the way you can practice, guys. Because practice makes perfect. And in this case, practice makes you safer.